Kasus TKW Jubaedah: Polisi Kembangkan Penyidikan, FPMI: Jubaedah Harus Segera Dipulangkan

    Kasus TKW Jubaedah: Polisi Kembangkan Penyidikan, FPMI: Jubaedah Harus Segera Dipulangkan

    TANGERANG - Jubaedah, pekerja migran (TKW) asal Desa Blukbuk Kronjo Tangerang yang diduga jadi korban TPPO (tindak pidana perdagangan orang) sedang diselidiki oleh Polda Banten. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, termasuk Ketua FPMI (Forum Perlindungan Migran Indonesia) Tangerang, Marnan Sarbini.

    Menurut Marnan, pihaknya sudah memberi keterangan kepada Penyidik di Polda Banten dan memint agar pihak-pihak yang terkait TPPO ditetapkan sebagai tersangka.

    Di sisi lain, FPMI mendapat kabar dari Jubaedah bahwa pada Rabu tanggal 24 Januari 2022, Jubaedah memberi kabar bahwa dirinya sudah dijemput dari rumah majikan ke kantor agency Erbil Irak.

    "Namun, berdasarkan keterangan Jubaedah, ia dibawa di sebuah rumah dan dikurung di dalam kamar yang gelap, " kata Marnan, Jumat (28/1/2022).

    Keesokan harinya, Jubaedah dibawa kembali di sebuah rumah yang kata Jubaedah itu rumah agency dan Jubaedah dikurung di sebuah gudang tanpa diberi makan dan minum selama dua hari.

    Dengan keadaan yang memprihatinkan ini, Marnan Sarbini selaku Ketua FPMI Tangerang langsung berkordinasi dengan Kepala UPT BP2MI Serang dan Disnaker Kab. Tangerang. 

    "Saya memberikan kabar tentang nasib Jubaedah yang dikurung dengan suara yang gemetaran, " ujarnya.

    Ditambahkan, pihaknya meminta BP2MI Serang dan Disnaker agar segara berkordinasi dengan Kemenlu RI agar nasib Jubaedah bisa diselamatkan dan segara dipulangkan ke Indonesia. 

    (Sopiyan)

    Tangerang
    Sopiyan Hadi

    Sopiyan Hadi

    Artikel Sebelumnya

    Wakil ketua DPRD H.Turidi Susanto Minta...

    Artikel Berikutnya

    Kapolsek Cisoka Sambangi SMAN 27 Kabupaten...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Apel Komandan Satuan Jajaran TNI Angkatan Udara 2024, Lanud Sultan Hasanuddin Terima Penghargaan Zona Integritas
    Kepala Bakamla RI Pimpin Makan Siang Bergizi Terhadap 2.500 siswa/i sekolah di seluruh Indonesia
    Bantuan Bencana Banjir, PIK2 Salurkan Ribuan Paket Beras untuk Dua Desa di Tangerang
    Satgas MTF XXVIII/ UNIFIL Raih Penghargaan LAF Medal Di Penghujung Masa Baktinya
    Prabowo Subianto Hadir untuk Indonesia Sebagai Anti Klimaks dari Jokowi

    Ikuti Kami